Cara Pas Membuat Dak Beton yang Mesti Anda Ketahui

Untuk menambah luas lantai secara vertikal, Anda membutuhkan pelat lantai atau diketahui sebagai dak. Pembuatan dak dapat dilakukan dengan cara konvesional, yakni menggunakan cor beton dan sistem pabrikasi. Mau tahu bagaimana levelnya?

Tapi, sebelum mengedak, kamu harus mengetahui luasan pelat lantai yang akan dicor. Jika luasan lebih dari 3 meter x 3 meter, kamu bisa menerapkan balok anak. Pelat lantai yang mengaplikasikan balok anak ketebalan cornya minimal 12 sentimeter, yang bukan ketebalannya 15 cm. Cek juga info seputar harga readymix disini.

Komposisi beton

Setelah mengenal luasan pelat lantai, ketahui pula komposisi beton. Pemakaian beton sendiri dialamatkan untuk pekerjaan struktural dan nonstruktural. Untuk profesi nonstruktural, umpamanya, beton kualitas B0, volume pasir, kerikil atau batu pecahannya jangan hingga melampaui takaran 8:1.

Sementara itu, untuk struktural umumnya menggunakan beton mutu B1 dan K125 dengan campuran semen, pasir dan split berkomposisi 1:2:3. Semisal, bila semen 50 kilogram, karenanya pasir 100 kilogram, dan split 150 kilogram. Sesudah itu, lazimnya campuran ditambah pengeras beton cocok tata tertib pada kemasan.

Rasio air terhadap semen biasanya 10 – 20 persen, dihitung berdasarkan berat semen yang dipakai. Kelebihan air pada campuran bisa mengakibatkan retak-retak di dalam beton setelah kering.

Air yang tidak turut bereaksi menguap akan membentuk pori-pori. Hal ini akan mempengaruhi daya beton yang diwujudkan. Ini juga menjadi salah satu alasan, bahwa pengecoran tak boleh dikerjakan saat hujan, kecuali daerah pengecoran terlindung dari air.

Pengadukan

Pelaksanaan berikutnya yakni pencampuran bahan-bahan dasar beton. Pada ketika pencampuran, usahakan agar kamu mengaduk sampai adukan bersifat homogen, yaitu warna merata, tak terlalu cair atau kental, serta tak muncul segregasi atau buti-butir terpisah. Pengadukan kurang homogen akan menghasilkan beton dengan kualitas kurang bagus.

Untuk mengaduk, dapat dilaksanakan secara manual atau dengan mesin. Sedangkan untuk pelaksanaan pengecoran, wajib dikerjakan dalam waktu 1 hari. Apabila seluruh profesi pembetonan manual, maka tenaga tukang yang tersedia semestinya mencukupi supaya pekerjaan selesai dalam sehari. Ilustrasinya, seandainya Anda menerapkan rasio jumlah tukang dan volume profesi, maka standarnya 0,5 meter kubik per orang.

Untuk lantai 10 meter kubik, karenanya diperlukan 20 tukang. Supaya efisien, pekerjaan pembetonan dapat dikompilasi dengan mesin.

Pengecoran

Sebelum menuangkan adukan beton, bekisting perlu lebih dulu dijadikan lalu lakukan pembesian. Pembesian faktor struktur seperti kolom, balok, pelat saling mengikat sehingga menjadi kesatuan rangkaian. Agar jalinan semakin kaku karenanya seluruh elemen hal yang demikian dicor bersamaan dalam waktu cepat.

Pada proses bekisting, lazimnya sisi papan berhadapan dengan adukan beton yang diolesi minyak atau oli. Tujuannya supaya setelah kering, pencetaknya tidak melekat pada beton.

Adonan semen jangan diperbolehkan terlalu lama di daerah pengadukan akrena dapat mengeras. Setelah dituang, cor beton akan pesat mengeras, sistem menyiasatinya sesudah pengecoran beton disiram dengan air bersih sedikit demi sedikit. Hasil optimalnya, kamu bisa menunggu cetakan beton sampai 2 minggu.